Jumat, 01 Juni 2012

Rainbow~

seperti PELANGI...

Beragam warna, beraneka ragam lamda dan bermacam-macam frekuensi. Namun, bisa bersatu. Mereka tak saling menyikut, membejat, menohok, bahkan tak saling menegasikan. Mereka terstruktur rapih, indah. Tak peduli perbedaan apapun itu. Yang penting bisa saling mendukung. Ia, sungguh elegan, enak dipandang mata, menyegarkan suasana. Mereka tak jemu-jemu jika ditatap. Sungguh menawan elok. Membawa kebermanfaatan dalam segala hal di setiap waktu kepada siapapun.

Ini juga yang ditampakkan sang pelangi. Spektrum warna pembentuknya tersusun rapih, tidak acak-acakan, kontinyu. Sang merah tidak merasa congkak dengan posisi teratas, karena lamdanya paling panjang. Sang ungu pun tak merasa hina karena "diinjak-injak" spektrum warna lain yang memiliki panjang gelombang lebih panjang darinya. Kenapa? karena -sebagai ciptaan Allah- mereka sadar bahwa ternyata mereka juga mempunyai kekurangan. Si merah yang punya lamda terpanjang, ternyata frekuensinya paling kecil. begitu pula sebaliknya pada cahaya ungu. ternyata dia mempunyai kelebihan yaitu frekuensinya paling besar diantara visible light yang lain. dengan segala kekurangan dan kelebihan yang ada pada diri ADK MIPA, diharapkan bisa saling menopang, mendukung, berkomplemen satu sama lain untuk bergandengan tangan bekerja keras, cerdas, dan ikhlas tak menuntut balas. Berbeda-beda, tapi indah. karena memang itulah sebuah bentuk aksiomatik alam semesta. keindahan justru kadang timbul dari berbagai perbedaan yang tersusun rapih. seperti PELANGI...

ketika rasa rindu menyeruak kepada para ADK MIPA, dan bocah-bocah se-UI.

0 comments:

Posting Komentar